Term of Reference
Perkam
pungan Kerja Pelajar (PKP)

I.
Muqaddimah
Serulah
(manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah….(An-nahl : 125)
RUU Desa yang dianggap sebagai semangat baru pemerintah
untuk membangun desa secara optimal. Dimana desa
bukan sekadar sebagai organisasi pemerintahan yang berada dalam subsistem
pemerintahan kabupaten/kota, melainkan sebagai kesatuan masyarakat hukum yang
berada di bawah hierarki kabupaten/kota. Percepatan pembangunan oleh Pemerintah
Desa ini akan lebih terkesan riil olehkarena dikabarkan dalam RUU bahwa Dana
Alokasi Desa dan APBD Kabupaten/Kota yang berasal dari APBN mencapai paling
sedikit 5 %, bahkan diharapkan mencapai 10 % dari APBN . Pembangunan desa
meliputi pembangunan infrastruktur, sumberdaya manusia dan pengembangan potensi
ekonomi local tanpa menghilangkan budaya dan kearifan local diharapkan akan
terwujud melalui RUU yang akan segera disahkan ini.
Desa sebagai daerah persebaran
kegiatan social, politik dan ekonomi dimana daerah luas meliputi pertanian, perkebunan,
pesisir, industri kecil, kerajinan rakyat menjadi sector penting yang harus dimanfaatkan dan dibangun dengan baik. Hal ini
tentu harus sejalan dengan pembangunan kualitas sumberdaya masyarakat desa yang
baik pula. Sehingga pengelolaan dan pengoptimalan potensi desa dapat berjalan
dengan baik. Maka, terciptalah kemakmuran dan kesejahteraan sampai ke desa.
Namun realitanya, saat ini masih banyak masyarakat
pedesaan yang jauh tertinggal, baik dari segi Aqidah, ilmu, akhlak, ekonomi
dsb. Mereka seperti tidak tersentuh pembangunan masyarakat, seperti pembangunan
sekolah, jembatan, tempat ibadah maupun fasilitas umum lainnya. Masyarakat
khususnya pedesaan atau marginal perkotaan menjadi tidak berkembang potensinya
karena tidak diperhatikan terlebih dibina secara maksimal.
Untuk itu, PII sejak awal berdirinya memiliki tujuan
Kesempurnaan pendidikan dan kebudayaan yang sesuai dengan Islam bagi segenap
rakyat Indonesia dan ummat manusia. Kader-kader PII diharuskan dapat secara
langsung memberi kontribusi dalam pembinaan dan pembangunan masyarakat
khususnya pedesaan/marginal perkotaan. Dimana perikehidupan berlandaskan Islam
membudaya dalam masyarakat Indonesia serta menjadi ruh terciptanya masyarakat
madani yang merata baik dari perkotaan hingga pedesaan di negri ini. Maka PII
secara sadar berupaya melakukan program-program yang turut membina masyarakat
melalui kader-kadernya yang juga berlatih agar mampu menjadi pemimpin bangsa yang
memahami masyarakatnya kelak.
II.
Tema
Tema kegiatan Perkampungan Kerja Pelajar (PKP) ini adalah: “Membangun Masyarakat Muslim Berbudaya“
III.
Tujuan
Kegiatan
Adapun
tujuan dilaksanakannya kegiatan Perkampungan Kerja Pelajar (PKP) ini adalah untuk, sebagai berikut:
} Mengaktualisasikan peran Pelajar Islam Indonesia
dalam masyarakat
} Sebagai wahana dakwah dan pembelajaran langsung
mengenai study masyarakat
} Membangun Masyarakat Desa secara langsung
} Meningkatkan nilai-nilai religius/akhlak masyarakat
Desa
} Mengisi bulan Ramadhan penuh berkah untuk membangun
Masyarakat yang Islami
IV.
Nama
Kegiatan
Kegiatan ini bernama “Perkampungan Kerja Pelajar (PKP)
Pelajar Islam Indonesia (PII)“
V.
Waktu
dan Tempat
Kegiatan Perkampungan Kerja Pelajar (PKP) ini Insya Allah akan dilaksanakan pada 06-15
Ramadhan 1434 H bertepatan dengan 15-24 Juli 2013 M di desa Tapak Kuda kec. Tanjung
Pura kab.Langkat, SUMUT.
VI.
Rencana Program
Beberapa program yang akan dilaksanakan
selama kegiatan Perkampungan
Kerja Pelajar (PKP) ini adalah:
~ Pelatihan dan praktek lapangan
peserta
~ Pembinaan Masyarakat, meliputi:
} Pengajian rutin pagi anak-anak dan remaja
} Ceramah, Kuliah Subuh
} Pelatihan Prakarya handmade, “Rumah Kreasi”
} Nonton bareng
} Perlombaan anak-anak dan remaja
} Kebersihan Lingkungan, “Kampung Sejuk”
} Pengadaan tempat bacaan, “Rumah Cendikia”
VII.
Peserta
Kegiatan
Kegiatan Perkampungan Kerja Pelajar (PKP) Pelajar
Islam Indonesia (PII) ini akan diikuti
oleh ± 40 orang kader pasca INTRA se-Sumatera Utara (beserta undangan
se-Nusantara). Persyaratan PKP sebagaimana terlampir.
VIII.
Sasaran Kegiatan
Adapun sasaran dari kegiatan Perkampungan Kerja Pelajar
(PKP) Pelajar Islam Indonesia ini adalah, sebagai berikut:
} Peserta PKP (Kader Pasca INTRA)
} Anak-anak dan
Remaja desa
} Seluruh masyarakat desa
IX.
Rangkaian
Kegiatan
Leadership Basic Training (LBT)
PD PII Langkat
|
18 - 24 Juli 2013
|
Latihan Brigade Tingkat Dasar
(LBTD) *
|
19 - 24 Juli 2013
|
Islamic Teenager Cours for
Muslimah II (ISTEECOMAH II)*
|
22 - 24 Juli 2013
|
*Persyaratan
LBTD dan ISTEECOMAH II sebagaimana terlampir.
X.
Struktur Pelaksana
} Penanggung jawab :
Kabid.Kaderisasi PW PII Sumut 2011-2013 :
Kabid. Kaderisasi PW PII SU
} Steering Committee :
Afidatun Nahdiah Hasibuan
M. Harwansyah Putra Sinaga
Fahrunnisa
:
} Organizing Committee :
Muhammad Irvan
Zulfirman
Hsb
Ahaddin
XI.
Pihak yang Dilibatkan
Dalam rangka mensukseskan kegiatan ini maka Pengurus
Wilayah (PW) Pelajar Islam Indonesia Sumatera Utara melibatkan berbagai pihak,
yaitu:
} Pemerintah Provinsi Sumatera Utara
} Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat
} PW PKB PII Sumatera Utara
} PC PKB PII Kabupaten Langkat
XII.
Khatimah
Demikialah
Term of Reference ini dibuat, agar dapat memperjelas gambaran kegiatan yang
akan diselenggarakan. Semoga segala rencana yang kita buat mendapat Ridha dan
kemudahan dari Allah agar dapat terealisasi dengan baik sebagaimana yang kita
harapkan. Amiin.
Billahitaufiq Wal Hidayah
Medan, 28 Maret 2013 M
16 Jumadil
Ula 1434
H
STEERING COMMITTEE
PERKAMPUNGAN KERJA
PELAJAR (PKP)
PELAJAR ISLAM
INDONESIA (PII)
SUMATERA UTARA
AFIDATUN
NAHDIAH HASIBUAN
M.
HARWANSYAH PUTRA SINAGA
FAHRUNNISA
Lampiran 1

Perkampungan
Kerja Pelajar (PKP)
Pelajar
Islam Indonesia (PII)
Sumatera
Utara
Langkat,
15- 24 Juli 2013
1. Talah Lulus
Intermediate Training (INTRA)
2. Sedang atau
pernah aktif di kepengurusan PII
3. Membawa surat
mandat dari Pengurus Daerah masing-masing
4. Membayar
Sumbangan Wajib Organisasi (SWO) Rp 30.000,-/ Daerah dan Sumbangan Wajib
Peserta (SWP) Rp.10.000,-/ orang
5. Bersedia
untuk mengikuti interview kualifikasi kelayakan yang dilakukan oleh tim
Instruktur.
6. Bersedia
untuk mengikuti segala ketentuan yang ditetapkan oleh tim Instruktur
7. Membawa
perlengkapan ibadah dan pribadi
8. Bersedia
untuk mengikuti proses tindak lanjut pelatihan
9. Setiap daerah
wajib
menyumbangkan 3 (tiga) buah buku yang bertemakan pendidikan, politik,
kebudayaan, keislaman, sosial, psikologi, (Fiksi/Non Fiksi) kepada PW PII
Sumatera Utara
10. Setiap
peserta wajib
menyumbangkan 1 (satu) buah buku yang bertemakan pendidikan, kebudayaan,
keislaman, psykologi, remaja, anak-anak. (Fiksi/Non Fiksi)
11. Mampu membaca
Al-Qur’an dengan Fashih dan tajwid yang benar
Medan,
30 Jumadil akhir 1434 H
09
Mei 2013
M
PW PII SUMATERA UTARA
Lampiran 2
Persyaratan Latihan Brigade Tingkat Dasar (LBTD)
Brigade PII Sumatera Utara
Adapun persyaratan peserta adalah BERAGAMA ISLAM dan TELAH LULUS BASIC TRAINING, sedangkan secara khusus persyaratanya adalah sebagai berikut :
Adapun persyaratan peserta adalah BERAGAMA ISLAM dan TELAH LULUS BASIC TRAINING, sedangkan secara khusus persyaratanya adalah sebagai berikut :
1. Bermandat dari institusi yang bersangkutan
2. Bersedia untuk aktif di kepengurusan setelah mengikuti LBTD
3. Memahami dasar-dasar ke-PII-an (Tujuan, Tri Komitmen, Catur Bakti
PII)
4. Infak latihan Sumbangan Wajib Organisasi Rp10.000,00 / Daerah dan
SWP Rp 5.000 /orang
5. Bersedia mengikuti screening test dan mengikuti latihan sampai
dengan selesai
6. Membawa AlQuran dan terjemahannya
7. Mampu membaca alquran dengan baik dan benar
8. Membawa pas Photo ukuran 3x4 2 lembar Untuk sertifikat
Perlengkapan Makan/Logistic
No
|
Barang
|
Jumlah
|
Ket
|
1
|
Beras
|
3
|
Kg
|
2
|
mie
instan
|
10
|
Bungkus
|
3
|
Kecap
manis
|
5
|
Saset
|
4
|
Saos
|
5
|
Saset
|
5
|
Roti
Unibis gula
|
4
|
Bungkus
|
6
|
Kopi
|
8
|
Saset
|
7
|
Teh
celup
|
1
|
Saset
|
8
|
Gula
|
1
|
Kg
|
9
|
Garam
|
1
|
Ons
|
10
|
Susu
|
8
|
Saset
|
11
|
Sarden
|
3
|
Kaleng
|
12
|
Telur
|
8
|
Butir
|
13
|
Tomat
|
5
|
Biji
|
14
|
Cabai
|
1/2
|
0ns
|
15
|
Gula
Merah
|
2
|
Biji
|
16
|
Sayur
mayur
|
Seikhlasnya
|
Perlengkapan Pribadi
No
|
Barang
|
Jumlah
|
Ket
|
1
|
Sepatu
lapangan
|
1 buah
|
Bersol
tebal
|
2
|
Kaos
kaki
|
1
pasang
|
Harus
panjang
|
4
|
Matras
|
1 buah
|
|
5
|
Jas
hujan/ Mantel Hujan
|
1 buah
|
Model
panjang
|
6
|
Senter
|
1 buah
|
|
8
|
Lampu
senter cadangan
|
1 buah
|
|
9
|
Perlengkapan
tulis
|
1 set
|
Harus
lengkap
|
10
|
Jaket
|
1 buah
|
Yang
tebal
|
11
|
Pakaian
lapangan
|
1
pasang
|
Lengan
panjang
|
12
|
Pakaian
cadangan
|
1
pasang
|
Lengan
panjang
|
13
|
Pakaian
tidur
|
1
pasang
|
Lengan
panjang
|
14
|
Perlengkapan
mandi
|
1 set
|
Lengkap
|
15
|
Perlengkapan
shalat
|
1 set
|
Lengkap
|
16
|
Obat-obatan
pribadi
|
1 set
|
Seperlunya
|
17
|
Sandal
swallow
|
1
pasang
|
Warna
putih
|
18
|
Plastic
packing
|
2
lembar
|
Ukuran
besar
|
19
|
Cutter/pisau
|
1 buah
|
|
20
|
Tali
ravia
|
1
gulung
|
Yang
kecil
|
21
|
Korek
api
|
2 buah
|
|
22
|
Botol
Bekas M150
|
2 buah
|
Atau
sejenisnya
|
23
|
|||
24
|
Botol
air minum
|
1 buah
|
Yang
besar
|
Note :
1. Semua perlengkapan Diatas dibawa Masing-masing (Per Orang) tidak
boleh per Grup.
2. Semua perlengkapan di Atas Wajib di Bawa.
3. Berhubung musim hujan, diharapkan kebutuhan pribadi dibawa lengkap
4. Bermandat dan membawa Surat Izin Orang Tua
5. Bila kurang jelas segera hubungi panitia
Rizkan
085260222928
Ansor
085276127623
6.
Harap konfirmasi keikutsertaan paling lambat 2 Hari
sebelum acara
Lampiran 3
Persyaratan ISTEECOMAH II
Langkat, 22-24 Juli 2013
1.
Telah lulus Leadership Basic
Training
2.
Bermandat dari institusi yang
bersangkutan
3.
Bersedia untuk aktif di
kepengurusan setelah mengikuti Isteecomah II
4.
Membuat tulisan artikel tentang
“Muslimah”
5.
Membawa makanan daerah
masing-masing dan mengetahui proses pembuatannya
6.
Setiap daerah membawa kreativitas (brus jilbab, bunga, pot bunga, dll) untuk
ditampilkan.
7.
Membawa perlengkapan pribadi
0 komentar :
Posting Komentar