01 Januari 2009

MEDAN - Lokasi jatuhnya pesawat Mandala yang menewaskan 117 penumpang termasuk Gubernur Sumut, HT Rizal Nurdin kini dijadikan objek wisata oleh warga Medan.

Masyarakat sekitar memberi nama objek wisata yang berada di Jln Jamin Ginting Gang Keluarga, tepat di depan perumahan Citra Garden Medan ini "Tempat Pesawat Jatuh".


Tempat wisata ini umumnya dikunjungi oleh keluarga serta remaja, dan biasanya ramai menjelang sore hari. Kehadiran masyarakat ke lokasi jatuhnya pesawat Mandala pada 5 September 2005 itu dimanfaatkan para pedagang untuk berjualan makanan.

Rani, salah seorang pengunjung di lokasi tersebut mengatakan, dirinya sengaja membawa dua orang anaknya untuk melihat pesawat terbang dari dekat sembari mencicipi makanan dan minuman yang dijajakan di tempat itu.

"Tempat ini salah satu lokasi wisata yang gratis di Kota Medan, saya bisa makan dan minum sepuasnya sambil melihat pesawat dari dekat, selain itu harga dagangan yang dijual di daerah ini juga tergolong murah dan sekaligus mengenang tragedi sekitar tiga tahun lalu, seraya mendoakan korban kecelakaan pesawat tersebut " katanya.

Ada belasan pedagang yang mangkal di tempat wisata tersebut dengan aneka makanan yang dijual dari bakso sampai buah segar.

Beri, pedagang jagung rebus di lokasi itu mengatakan, dirinya hampir tiga tahun berjualan di lokasi tersebut karena untungnya lumayan. Setiap harinya dia bisa mengantongi sekitar Rp250 Ribu hingga Rp300 Ribu.

"Saya hampir tiga tahun berdagang di daerah ini bang, untungnya lumayanlah, kalau hari libur omset saya bisa mencapai Rp500 ribu," katanya.

Peristiwa jatuhnya pesawat Mandala Airline pada 5 September 2005 itu menimbulkan duka mendalam bagi warga Sumut, dari 117 orang korban tewas, diantaranya terdapat Gubernur Sumatera Utara (Sumut) H. T Rizal Nurdin, dan dua anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Sumut, Raja Inal Siregar dan H. Abdul Halim Harahap.(f07)
Posted by Pw PII Sumut on 19.56 in     No comments »

0 komentar :